Jumaat, 26 Disember 2008

Hujan

Hujan

Titisan air sejuk dari langit
Membasahi bumi yang pekit
Hilang segala debu halus
Menyuburi tumbuhan hijau
Memalapkan petang yang terang

Angin bertiup bayu
mengegarkan daun-daun kecil
Menyekat bahangan panas yang memuncak
Menyegarkan badan yang lemas

Duduk ditepi tingkap
Memandang ke luar
Indahnya alam ciptaan Allah
Agungnya seni yang tak ternilai harganya

Titisan itu rahmat dari Nya
Segal puji aku syukurkan pada Nya
Mengagum ciptaan halus
Yang tak mungkin manusia sempurna lakukannya

Semakin lama semakin merdu
Alunan titisan hujan di petang yang beku
Dengan disinari lampu neon oren
Menerangi petang dipenuhi kabus
Biar halus
Tapi nampaknya terbeku

Ingin aku duduk di padang yang luas
Mendonggak ke langit
Membiarkan diri dibasahi hujan
Dengan tenang
Akanku laungkan Allahuakbar
Allah itu maha besar
Dengan ciptaan yang tiada tandinganya

Akanku biarkan diriku tersenyum
melihat titisan hujan
diluar tingkap
Membasahi alam
Dengan perasaan kagumku terhadap Nya
Subahannallah….


apiz-rage-
e212/kk3/um
08.03.08

Tiada ulasan: